Peranan Ummahat Dalam Mentarbiyah Anak

Bermula mendidik anak-anak dengan memperkenalkan akan hakekat keimanan dan mengajarkan mereka tentang Al-Qur’an barulah dididik akhlaqulkarimah agar kelak menginjak dewasa ia mampu berlaku jujur dan bersifat amanah, tidak menjadi pembohong dan pendusta.

Dr. Muhammad Iqbal, Intelktual dan Falsafah Muslim dari Pakistan, pernah berkata: “Betapa banyak wanita-wanita desa yang tidak mampu membaca dan menulis mampu melahirkan mujahid-mujahid agung yang mengukir sejarah di pentas dunia.”

Betapa indahnya dunia ini, jika kaum wanita mengerti hakekat dirinya, sebagai seorang hamba Allah yang sholehah yang dari tangannya dan belaian kasih sayangnya mampu melahirkan generasi-generasi robbani yang mereka tidak takut akan celaan orang yang mencela. Dan dari kasih sayangnya lahirlah manusia-manusia pijar yang siap mengemban amanat dakwah walau orang-orang bodoh selalu mencelanya, tetapi dengan segala ketawadlu’annya ia hadapi dan terima celaan itu dengan senyuman sambil mengucapkan nada dan kalimat keselamatan bagi mereka.

Untuk medapatkan makalah lengkapnya silakan download disini dalam bentuk PDF.

11 Responses

  1. Assalamu’alaikum… bahwasanya masyarakat yang memahami Islam, lahir dari pribadi muslim yang mengamalkan syariat/hukum2 Islam. sbg contoh ummahat saat ini yang berhasil mencetak putranya jd mujahid adalah ummu mukhlas-Amrozi ( Hj. Tariyem). Beliau wanita desa yg sgt hidup sdrhana tapi bisa brhasil mtarbiyah anak2nya utk hidup sesuai syari’at -Nya. mudah2an para ummahat bs mncontohnya… syukron..

    1. Waalaikumsalam Wr. Wb.

      Jazakillah atas partispasi Anti. Mudah2an lebih banyak ummahat yang bisa mencetak kader2 mujahid yang sholih.. amin

      Wassalam…

  2. Assalamu’alaikum Warohmatullahi wabarokatuh….Smoga Allah melimpahkan Rahmat & Kesehatan Buat Ustd.
    Afwan Ustd…ana kok tidak temui di dalam Quran seorang ibu/wanita menasehati Anak nya yaa…kebanyakan kok Lelaki…misalnya Lukman…Nabi Nuh..
    Apa ini mengisyaratkan bahwa tugas mentarbiyah ada pada Lelaki/suami…kepada Anak2nya
    wallahu’alam

    1. Wa’alaikumus salam ww.Amien ya Rabbal alamin,semoga demikian juga halnya Abu Midan. Memang demikianlah halnya ,bahwa perintah memberi nasehat kepada anak-anak,isteri dan kaum keluarga ialah para lelaki. Karena lelaki,atau dalam statusnya sebagai bapa,atau suami atau abang,dan adik dia adalah sebagi kepala keluarga. Sebaimana dalam sepotong hadits:Tiap-tiap kamu adalah pemimpin,dan setiap pemimpin akan ditanya tentang kepemimpinannya. Seorang imam adalah pemimpin bagi raknya dan akan ditanya tentang kepemimpinannya.Seorang suami adalah pemimpin bagi keluarganya…..dst.Namun demikian tidak berarti hanya lelaki yang dibebankan tanggung jawab mentarbiyah keluarga tetapi peran aktif seorang ibu atau wanita juga diwajibkan disisi syari’ah.Renungka firman Allah swt dalam surah Attaubah (QS9a;71-72)

  3. Assalammualikum
    Alahamdulillah, Allah menjawab doa saya.Alhamdulillah saya sudah bisa membuka websitenya.Saya mengikuti berita2 di arrahmah.com, dan ketikan saya membaca tentang sidang perdana nya M. Jibriel, ada pertanyaan dihati saya, Bagaimana cara seorang ibu mendidik seorang anak yang dipersiapkannya sebagai mujahid, saya mau bertemu dan belajar dengan beliau, dan Alhamdulillah, saya menemukan buku Fatimah az Zahra.InsyaAllah dengan rezeki Allah saya akan membeli buku tersebut dan Alhamdulillah suami saya mengizinkan.
    Ustazd, karena gerak saya terbatas untuk berdakwah dan belajar ilmu di luar rumah, saya bersyukur Ustadz mau membahas masalah wanita dengan bahasan yg khusus, dan bahasan bagaimana seorang wanita bisa menciptakan seorang mujahid dari rahimnya.
    saya ingin banyak belajar dan memahaminya lagi Ustazd, dan saya akan banyak bertanya ke Ustadz, jadi mohon maaf kalo pertanyaan saya mengganggu waktu Ustadz.
    Dan doa kan saya agar saya tetap istiqomah di jalan kebenaran. Amin
    Jazakillah…
    Wassalam

  4. Ibu adalah madrasah pertama bagi anak-anaknya, bagaimana anak bisa jadi anak yang shaleh jika keshalihah-an td tampak pada ibunya.Minimal ketika rasa malu masih ada pada wanita, maka madrasah pertama itu masih bisa menciptakan anak2 yang shaleh/hah.
    smoga…

  5. Assalammualikum..ustadz, saya coba untuk download bentuk pdf tausiyah ini, tapi koq tidak bisa ya?apa yg salah ya ustadz terima kasih
    wassalam

    1. Waalaikumsalam… Sedikit tejadi kesalahan, insyaAllah akn diperbaiki link downloadny.

  6. Pada saat seperti sekarang ini wanita muslimat yang sholihah termasuk makhluq langka yang harus dipelihara, dijaga, dilindungi dan dibimbing selalu agar tegar dalam berkomitmen dengan syari’ah islam terutama dalam hukum-hukum kewanitaan

  7. asalammulaikum ust link yang mau di download nya kok seperti ini yah Link file yang Anda minta tidak berlaku, saya masih banyak belajar ust mohon bantuaan nya, terima kasih ust
    wasalam

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *