Wanita sholihah adalah wanita ahli sorga

Yaa ayyuhal ikhwan wa akhowatfillah, cita-cita tertinggi seorang muslim dan muslimah dalam hidupnya ialah menjadi ahli sorga. Mengapa? Karena sorga merupakan tempat terindah di alam akhirat yang sarat akan kenikmatan, kebahagiaan, serta kemuliaan sebagai balasan amal sholih tertinggi yang disediakan Allah Ta’ala bagi hamba-hamba-Nya yang sholih dan sholihah. Kemudian sorga disebutkan pula sebagai sebaik-baik tempat tinggal dan tempat peristirahatan yang sesungguhnya, sebagaimana firman-Nya,
“Para penghuni sorga pada hari itu paling baik tempat tinggalnya dan paling indah tempat istirahatnya.” (QS. al-Furqon, 25:24)
Diantara gambaran sorga yang disediakan Allah Ta’ala tersebut adalah sebagaimana termaktub dalam beberapa firman-Nya, yaitu:
1. Terdapat sungai susu, sungai madu, dan sungai khamr, serta berbagai macam jenis buah-buahan. (QS. Muhammad, 47:15)
2. Terdapat kebun-kebun dan buah anggur. (QS. an-Naba’, 78:31-34)
3. Tersedia bermacam-macam daging yang diinginkan untuk disantap. (QS. ath-Thur, 52:22)
4. Bejana-bejana dan gelas-gelasnya terbuat dari perak. (QS. al-Insan, 76:15-16)
5. Piring-piringnya terbuat dari emas. (QS. az-Zukhruf, 43:71- 72)

Demikian pula dengan keadaan para penghuninya yang senantiasa diliputi oleh kesenangan setiap saatnya, seperti berikut:
1. Para penghuni sorga selalu bersenang-senang. (QS. Yasin, 36:56-57)
2. Para penghuni sorga duduk berhadapan di atas dipan-dipan. (QS. al-Hijr, 15:47-48)
3. Para penghuni sorga diberi pakaian berwarna hijau yang terbuat dari sutra halus dan sutra tebal. (QS. al-Kahfi, 18:31)
4. Para penghuni sorga mendapat perhiasan berupa gelang-gelang dari emas dan mutiara. (QS. al-Hajj, 22:23)
5. Para penghuni sorga mendapatkan apapun yang mereka kehendaki. (QS. al- Furqon, 25:16)
Begitulah gambaran kenikmatan sorga yang telah Allah Ta’ala kabarkan melalui firman-firman-Nya dalam Al-Qur’anul karim. Gambaran tersebut merupakan janji yang diperuntukkan khusus bagi hamba-hamba-Nya yang taat, baik bagi golongan laki-laki maupun perempuan.
Untuk itu sebagaimana laki-laki yang sholih, maka perempuan juga memiliki kesempatan yang sama dalam meraih janji yang penuh kenikmatan tersebut. Allah Ta’ala berfirman,
“ … dan barangsiapa taat kepada Allah dan Rasul-Nya, niscaya Allah memasukkannya ke dalam sorga yang mengalir di dalamnya sungai-sungai, sedang mereka kekal di dalamnya dan itulah kemenangan yang besar.” (QS. an-Nisa’, 4:13)
Dalam kitab Majmu’ Fatawa karya Syaikhul Islam Ibnu Taymiyyah pada juz 11 halaman 422-423, disebutkan beberapa kriteria wanita ahli sorga, diantaranya yaitu:
1. Bertakwa, yaitu senantiasa taat, berdzikir, dan bersyukur kepada Allah Ta’ala.
2. Beriman kepada Allah, Malaikat-malaikat-Nya, Kitab-kitab-Nya, Rasul-rasul-Nya, hari kiamat, dan kepada takdir yang   baik maupun yang buruk.
3. Bersaksi bahwa tiada ilah yang berhak disembah kecuali Allah, bersaksi bahwa Muhammad adalah hamba dan Rasul-Nya, mendirikan shalat, menunaikan zakat, berpuasa di bulan Ramadlan, dan berhaji bagi yang mampu.
4. Ihsan, yaitu beribadah kepada Allah seakan-akan melihat Allah, jika dia tidak dapat melihat Allah, dia mengetahui bahwa Allah melihat dirinya.
5. Ikhlas beribadah semata-mata kepada Allah, tawakkal kepada Allah, mencintai Allah dan Rasul-Nya, takut terhadap adzab Allah, mengharap rahmat Allah, bertaubat kepada-Nya, dan bersabar atas segala takdir-takdir Allah serta mensyukuri segala kenikmatan yang diberikan kepadanya.
6. Gemar membaca Al-Qur’an dan berusaha memahaminya, berdzikir mengingat Allah ketika sendiri atau bersama banyak orang dan berdoa kepada Allah semata.
7. Menghidupkan amar ma’ruf dan nahi mungkar pada keluarga dan masyarakat.
8. Berbuat baik (ihsan) kepada tetangga, anak yatim, fakir miskin, dan seluruh makhluk, serta berbuat baik terhadap hewan ternak yang dia miliki.
9. Menyambung tali persaudaraan terhadap orang yang memutuskannya, memberi kepada orang, menahan pemberian kepada dirinya, dan memaafkan orang yang mendhaliminya.
10. Berinfak, baik ketika lapang maupun dalam keadaan sempit, menahan amarah dan memaafkan manusia.
11. Adil dalam segala perkara dan bersikap adil terhadap seluruh makhluk.
12. Menjaga lisannya dari perkataan dusta, saksi palsu dan menceritakan kejelekan orang lain (ghibah).
13. Menepati janji dan amanah yang diberikan kepadanya.
14. Berbakti kepada kedua orang tua.
15. Menyambung silaturahmi dengan karib kerabatnya, sahabat terdekat dan terjauh.
Kriteria tersebut merupakan sebagian sifat yang dimiliki wanita ahli sorga yang bukanlah merupakan batasan yang hanya demikian saja, akan tetapi sebagai sebagian kriteria yang menggambarkan bagaimanakah bentuk ketaatan yang bisa menghantarkannya menuju jannah yang penuh kemuliaan itu. Pada hakikatnya, wanita ahli sorga adalah wanita yang taat kepada Allah dan Rasul-Nya.
Yaa ayyuhal akhowatifillahi… Tentunya setiap wanita mukminah menghendaki balasan Allah Ta’ala berupa sorga tersebut. Pada kriteria diatas merupakan ciri-ciri umum yang terdapat dalam sifat wanita ahli sorga, lalu bagaimanakah kriteria yang hendaknya dimiliki oleh seorang wanita mukminah yang telah menikah? Berikut jabarannya;
1. Taat terhadap suaminya.
Seorang istri memiliki kewajiban dalam mentaati suaminya selama yang diperintahkan suami tidak merupakan kemaksiatan kepada Allah, sebagaimana firman-Nya, “Kemudian jika mereka mentaati kalian, maka janganlah kalian mencari-cari jalan untuk menyusahkan mereka.” (QS. an-Nisa’, 4:34)
2. Menjaga kemuliaan suaminya.
Istri shalihah dan ahli sorga adalah seorang istri yang dapat menjaga kemuliaan suaminya, hartanya, anak-anaknya, dan urusan rumah-tangganya. Diterangkan dalam sebuah ayat:
“Maka wanita-wanita yang sholihah ialah wanita-wanita yang taat kepada Allah lagi memelihara diri ketika suaminya tidak ada, karena Allah telah memelihara mereka.” (QS. an-Nisa’, 4:34)
3. Menyejukkan pandangan mata suaminya.
Seorang istri sholihah selain memiliki kecantikan batin, ia juga memelihara kecantikan tubuh-badannya. Kesatuan antara kedua kecantikan ini akan menghasilkan sebuah keindahan yang sempurna bagi seorang istri di mata suaminya. Sikap serta penampilan yang terpancar sedemikian indah akan dapat menyejukkan pandangan mata suaminya. Rasulullah bersabda,“Wanita (istri) terbaik ialah jika engkau melihat kepadanya, ia menyenangkanmu. Jika engkau menyuruhnya, ia taat kepadamu. Jika engkau pergi darinya, ia menjagamu dengan menjaga dirinya dan menjaga hartamu.”(HR. Muslim dan Ahmad)
4. Tetap berada di rumahnya.
Perkara penting selanjutnya hendaknya seorang istri tidak keluar rumah kecuali atas izin suaminya. Dahulu ada kisah tentang seorang shahabiyah (sahabat wanita) Rasulullah yang tidak keluar rumah kecuali atas izin suaminya. Hal itu ia laksanakan secara istiqomah sampaipun pada keadaan ia mendapat kabar tentang meninggalnya sang ayah. Dengan penuh kesabaran ia menahan hajatnya untuk mendatangi rumah sang ayah karena mentaati pesan suaminya untuk tetap berada di rumah sementara suaminya tersebut tengah bersafar. Melihat sikapnya tersebut, tentu saja khalayak ramai menjatuhkan tudingan buruk kepadanya, namun ternyata keistiqomahannya justru mendapat kemuliaan dari Rasulullah dengan mengatakan bahwa ia kelak akan menjadi ahli sorga disebabkan kataatannya pada suaminya.
Allah Ta’ala memerintahkan dalam sebuah ayat-Nya:
“Dan hendaklah kalian tetap di rumah kalian dan janganlah kamu berhias dan bertingkah laku seperti orang-orang jahiliyah yang terdahulu.” (QS. al-Ahzab:33)
Demikian hak-hak suami yang wajib dipenuhi seorang istri yang sebegitu agung. Begitu agungnya sampai Rasulullah pun pernah bersabda, “Seandainya aku menyuruh seseorang untuk bersujud kepada orang lain, maka aku suruh seorang istri untuk sujud kepada suaminya.(HR. Abu Daud dan Al-Hakim)
Ketaatan seorang istri dalam memenuhi hak-hak suaminya tersebut juga memiliki kekuatan yang sangat penting karena disanalah terletak penentu keberadaannya kelak, apakah di sorga ataukah di neraka. Sebagaimana juga sabda Rasulullah, “Perhatikanlah selalu bagaimana hubungan engkau dengan suamimu, karena ia adalah sorgamu dan nerakamu”(HR. Ibnu Abi Syaibah dan Ath-Thabrani)
Begitu pentingnya sebuah ketaatan seorang istri sholihah kepada suaminya. Dimana dengan ketaatannya tersebut ia bisa meraih derajat kemuliaan di sisi Tuhannya. Gambaran kemuliaan ini pernah disabdakan oleh Rasulullah, “ … seandainya salah seorang wanita penduduk sorga menengok penduduk bumi, niscaya dia akan menyinari antara keduanya (penduduk sorga dan penduduk bumi) dan akan memenuhinya dengan bau wangi-wangian. Dan setengah dari kerudung wanita sorga yang ada di kepalanya itu lebih baik daripada dunia dan isinya.” (HR. Bukhari dari Anas bin Malik radliyallahu ‘anhu)
Dalam Shahih Al-Jami’, Rasulullah juga pernah bersabda, “Sesungguhnya istri-istri penduduk sorga akan memanggil suami-suami mereka dengan suara yang merdu yang tidak pernah didengarkan oleh seorangpun. Diantara yang didendangkan oleh mereka adalah “Kami adalah wanita-wanita pilihan yang terbaik. Istri-istri kaum yang termulia.” Mereka memandang dengan mata yang menyejukkan. Dan mereka juga mendendangkan, “Kami adalah wanita-wanita yang kekal, tidak akan mati. Kami adalah wanita-wanita yang aman, tidak akan takut. Kami adalah wanita-wanita yang tinggal, tidak akan pergi.(Shahih Al-Jami’, nomor 1557)
Sebuah berita gembira juga datang dari Rasulullah yang bersabda, ”Seluruh dunia ini adalah perhiasan dan perhiasan terbaik di dunia ini adalah wanita yang sholehah.” (HR. an-Nasa’i dan Ahmad)
Wahai muslimah, perhatikanlah bagaimana Rasulullah menjadikan ketaatan kepada suami sebagai dari bagian amal perbuatan yang dapat mewajibkannya masuk sorga, seperti sholat dan puasa; karena itu bersungguh-sungguhlah dalam mematuhinya dan jauhilah sikap durhaka kepadanya, karena di dalam kedurhakan kepada suami terdapat murka Allah Ta’ala.  Abu Nu’aim meriwayatkan bahwa Rasulullah bersabda, “Ketika seorang wanita menunaikan sholat 5 waktu, berpuasa pada bulan Ramadhan, menjaga kehormatannya dan mematuhi suaminya, maka dia akan masuk sorga dengan beberapa pintu yang dia inginkan.” (HR. Bukhari, Al-Muwatta’ dan Musnad Imam Ahmad)
Wallahu a’lam bish showab…

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *